Daftar Isi
Cara Menghitung Tetesan Infus Pump
Infus pump adalah alat medis yang digunakan untuk memberikan cairan intravena atau obat-obatan ke dalam tubuh pasien secara terkontrol. Salah satu hal penting yang harus diketahui oleh perawat atau tenaga medis yang menangani pasien dengan infus pump adalah cara menghitung tetesan infus pump. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai cara menghitung tetesan infus pump dengan rinci dan lengkap.
Langkah – Langkah Menghitung Tetesan Infus Pump
Berikut adalah langkah – langkah yang harus dilakukan dalam menghitung tetesan infus pump:
1. Periksa dengan seksama resep dari dokter atau perawat
Sebelum melakukan penghitungan tetesan infus pump, pastikan untuk membaca resep dengan seksama dan memeriksa dosis obat serta jumlah cairan yang harus diberikan pada pasien. Pastikan juga bahwa semua informasi yang tertera pada resep sudah benar dan sesuai dengan kondisi pasien.
2. Cek kecepatan pompa infus
Setiap infus pump memiliki kecepatan yang berbeda – beda dalam memberikan cairan ke dalam tubuh pasien. Pastikan untuk memeriksa kecepatan pompa infus dan memastikan bahwa kecepatan tersebut sudah diatur dengan benar sesuai dengan resep dokter atau perawat.
3. Hitung jumlah waktu infus
Setelah memeriksa kecepatan pompa infus, hitung juga jumlah waktu infus yang diberikan pada pasien. Misalnya, jika pasien harus menerima infus selama 6 jam, maka hitunglah jumlah menit yang dibutuhkan dalam waktu tersebut (6 x 60 = 360 menit).
4. Hitung jumlah cairan yang harus diberikan
Setelah mengetahui jumlah waktu infus, hitunglah jumlah cairan yang harus diberikan pada pasien. Misalnya, jika pasien harus menerima 1000 ml cairan selama 6 jam, maka hitunglah jumlah cairan per jam dengan membagi jumlah cairan dengan jumlah waktu infus (1000 ml / 6 jam = 166,67 ml per jam).
5. Hitung jumlah tetesan infus per menit
Setelah mengetahui jumlah cairan per jam, hitunglah juga jumlah tetesan infus per menit yang harus diberikan pada pasien dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Jumlah tetesan per menit = (jumlah cairan per jam x faktor konversi) / jumlah menit dalam satu jam
Faktor konversi adalah angka yang menunjukkan berapa banyak tetesan yang diperlukan untuk mengalirkan satu mililiter cairan. Faktor konversi yang umum digunakan adalah 20 tetes/ml. Namun, tergantung pada jenis infus pump yang digunakan, faktor konversi bisa berbeda-beda.
Misalnya, jika pasien harus menerima 166,67 ml cairan per jam dan menggunakan infus pump dengan faktor konversi 20 tetes/ml, maka jumlah tetesan infus per menit yang dibutuhkan adalah:
Jumlah tetesan per menit = (166,67 x 20) / 60 = 55,56 tetes per menit
Jadi, dalam kasus ini, pasien harus menerima 55,56 tetes infus per menit.
Penutup
Itulah cara menghitung tetesan infus pump yang harus diketahui oleh perawat atau tenaga medis yang menangani pasien dengan menggunakan infus pump. Penting untuk mengikuti langkah-langkah tersebut dengan seksama dan hati-hati agar pasien dapat menerima cairan atau obat dengan dosis yang tepat dan aman. Semoga artikel ini bermanfaat untuk pembaca dan sampai jumpa di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.