Cara Menghitung Pecahan Ke Desimal

Pecahan adalah angka yang dinyatakan sebagai bagian dari suatu bilangan bulat. Pecahan terdiri dari dua angka, yaitu pembilang dan penyebut. Pembilang adalah angka di atas garis pecahan, sedangkan penyebut adalah angka di bawah garis pecahan. Salah satu contoh pecahan adalah 2/5, di mana 2 adalah pembilang dan 5 adalah penyebut. Namun, ada kalanya Anda perlu menghitung pecahan ke desimal. Pada artikel ini, kita akan membahas Cara Menghitung Pecahan Ke Desimal.

Langkah-langkah Menghitung Pecahan Ke Desimal

Berikut adalah langkah-langkah untuk menghitung pecahan ke desimal:

1. Bagi pembilang dengan penyebut

Pertama-tama, Anda harus membagi pembilang dengan penyebut. Hasil dari pembagian ini akan menjadi angka desimal awal.

Contoh: Hitung 3/4 menjadi desimal
3 ÷ 4 = 0,75

2. Periksa apakah desimal tersebut berulang atau tidak

Setelah Anda mendapatkan angka desimal, periksa apakah angka tersebut berulang atau tidak. Anda dapat melakukannya dengan cara membagi pembilang dengan penyebut menggunakan kalkulator. Jika hasilnya adalah angka desimal yang berhenti dan tidak berulang, maka pecahan tersebut adalah pecahan dengan desimal yang tidak berulang. Namun, jika hasilnya adalah angka desimal yang berulang, maka Anda harus mengubahnya menjadi desimal yang tidak berulang.

Contoh: Hitung 7/8 menjadi desimal
7 ÷ 8 = 0,875

Dalam contoh ini, angka desimal 0,875 adalah desimal yang berulang. Oleh karena itu, Anda harus mengubahnya menjadi desimal yang tidak berulang.

3. Ubah desimal yang berulang menjadi desimal yang tidak berulang

Untuk mengubah desimal yang berulang menjadi desimal yang tidak berulang, Anda harus menyatakan fraksi sebagai persamaan yang mengandung satu variabel. Kemudian, Anda harus menyelesaikan persamaan tersebut.

Contoh: Hitung 7/12 menjadi desimal
7 ÷ 12 = 0,58333333…

Dalam contoh ini, desimal 0,58333333… adalah desimal yang berulang. Untuk mengubahnya menjadi desimal yang tidak berulang, Anda harus menyatakan fraksi sebagai persamaan yang mengandung satu variabel:

x = 7 ÷ 12
12x = 7
x = 7/12

Maka, desimal yang tidak berulang dari 7/12 adalah 0,58333333… = 0,58 (dengan pembulatan).

Cara Menghitung Pecahan Ke Desimal Lainnya

Berikut adalah beberapa contoh cara menghitung pecahan ke desimal lainnya:

1. Hitung 5/9 menjadi desimal
5 ÷ 9 = 0,55555555…

Dalam contoh ini, desimal 0,55555555… adalah desimal yang berulang. Untuk mengubahnya menjadi desimal yang tidak berulang, Anda harus menyatakan fraksi sebagai persamaan yang mengandung satu variabel:

x = 5 ÷ 9
9x = 5
x = 5/9

Maka, desimal yang tidak berulang dari 5/9 adalah 0,55555555… = 0,56 (dengan pembulatan).

2. Hitung 4/7 menjadi desimal
4 ÷ 7 = 0,57142857…

Dalam contoh ini, desimal 0,57142857… adalah desimal yang berulang. Untuk mengubahnya menjadi desimal yang tidak berulang, Anda harus menyatakan fraksi sebagai persamaan yang mengandung satu variabel:

x = 4 ÷ 7
7x = 4
x = 4/7

Maka, desimal yang tidak berulang dari 4/7 adalah 0,57142857… = 0,57 (dengan pembulatan).

Kesimpulan

Menghitung pecahan ke desimal bisa menjadi tugas yang sulit, terutama jika Anda harus mengubah desimal yang berulang menjadi desimal yang tidak berulang. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan di atas, Anda bisa menghitung pecahan ke desimal dengan mudah. Ingatlah untuk selalu memeriksa apakah desimal tersebut berulang atau tidak, dan mengubahnya menjadi desimal yang tidak berulang jika perlu. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Pecahan Ke Desimal ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.