Cara Menghitung Kebutuhan Kalori Tubuh Kita

Menjaga kesehatan tubuh merupakan hal yang sangat penting bagi semua orang. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh adalah dengan mengatur pola makan yang sehat dan seimbang. Dalam mengatur pola makan yang sehat dan seimbang, kita perlu mengetahui berapa kebutuhan kalori tubuh kita setiap harinya. Kebutuhan kalori tubuh setiap orang berbeda-beda tergantung pada usia, berat badan, tinggi badan, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas fisik. Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang Cara Menghitung Kebutuhan Kalori Tubuh Kita secara mendalam dan informatif.

Langkah-Langkah Menghitung Kebutuhan Kalori Tubuh Kita

1. Menentukan Indeks Massa Tubuh (IMT)

Langkah pertama dalam menghitung kebutuhan kalori tubuh kita adalah menentukan Indeks Massa Tubuh atau IMT. IMT adalah ukuran berat badan seseorang dalam kilogram dibagi dengan tinggi badan dalam meter kuadrat. Rumus menghitung IMT = Berat Badan (Kg) / (Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m)). Berikut adalah kategori IMT:

Kurang dari 18.5 = Kurus
18.5 – 22.9 = Normal
23 – 24.9 = Gemuk
Lebih dari 25 = Obesitas

2. Menentukan Tingkat Aktivitas Fisik

Tingkat aktivitas fisik merupakan faktor yang penting dalam menghitung kebutuhan kalori tubuh kita. Ada beberapa tingkat aktivitas fisik, yaitu:

Tidak Aktif: hanya duduk atau berbaring tanpa melakukan aktivitas fisik
Sedikit Aktif: aktivitas fisik ringan seperti berjalan, bersepeda, atau berenang selama 30-60 menit per hari
Aktif: aktivitas fisik sedang seperti olahraga ringan seperti jogging, bersepeda atau berenang selama 60-90 menit per hari
Sangat Aktif: aktivitas fisik berat seperti olahraga berat atau pekerjaan fisik selama lebih dari 120 menit per hari

3. Menghitung Kebutuhan Kalori Basal (BMR)

Kebutuhan kalori basal atau BMR adalah jumlah kalori yang diperlukan oleh tubuh untuk melakukan fungsi-fungsi dasar seperti bernapas, berdetaknya jantung, dan pemeliharaan organ-organ tubuh lainnya. BMR dihitung berdasarkan rumus Harris-Benedict:

Pria: (13,75 x Berat Badan (Kg)) + (5,003 x Tinggi Badan (cm)) – (6,755 x Usia) + 66,5
Wanita: (9,563 x Berat Badan (Kg)) + (1,85 x Tinggi Badan (cm)) – (4,676 x Usia) + 655,1

4. Menghitung Kebutuhan Kalori Aktif

Setelah mengetahui BMR, kita perlu menghitung kebutuhan kalori aktif kita dengan menggunakan faktor tingkat aktivitas fisik yang telah ditentukan. Rumus menghitung kebutuhan kalori aktif = BMR x tingkat aktivitas fisik.

Contoh Perhitungan

Misalnya, seorang pria berusia 30 tahun dengan berat badan 70 kg dan tinggi badan 170 cm ingin mengetahui kebutuhan kalori tubuhnya. Langkah-langkah perhitungannya adalah sebagai berikut:

1. Menentukan IMT

IMT = Berat Badan (Kg) / (Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m))

IMT = 70 / (1,7 x 1,7) = 24,22 (Gemuk)

2. Menentukan Tingkat Aktivitas Fisik

Tingkat aktivitas fisik = Aktif (aktivitas fisik sedang)

3. Menghitung BMR

BMR = (13,75 x Berat Badan (Kg)) + (5,003 x Tinggi Badan (cm)) – (6,755 x Usia) + 66,5

BMR = (13,75 x 70) + (5,003 x 170) – (6,755 x 30) + 66,5 = 1666,675

4. Menghitung Kebutuhan Kalori Aktif

Kebutuhan kalori aktif = BMR x tingkat aktivitas fisik

Kebutuhan kalori aktif = 1666,675 x 1,55 (tingkat aktivitas fisik aktif) = 2584,1 kalori per hari

Kesimpulan

Mengetahui kebutuhan kalori tubuh kita sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Langkah-langkah dalam menghitung kebutuhan kalori tubuh kita adalah menentukan IMT, menentukan tingkat aktivitas fisik, menghitung BMR, dan menghitung kebutuhan kalori aktif. Dengan mengetahui kebutuhan kalori tubuh kita, kita dapat mengatur pola makan yang sehat dan seimbang untuk menjaga kesehatan tubuh.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Kebutuhan Kalori Tubuh Kita ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.