Cara Menghitung Ip Dan Ipk

Setiap mahasiswa pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Indeks Prestasi (IP) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). IP dan IPK adalah sebuah ukuran yang digunakan untuk menilai prestasi akademik mahasiswa dalam satu semester atau selama masa studi. IP dan IPK juga sering menjadi salah satu faktor penentu dalam pemilihan beasiswa, kelulusan, dan kegiatan akademik lainnya. Namun, bagaimana sebenarnya cara menghitung IP dan IPK? Berikut adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan:

Cara Menghitung IP

IP merupakan ukuran yang menunjukkan rata-rata nilai yang dicapai oleh mahasiswa dalam satu semester. IP dihitung dengan cara sebagai berikut:

Hitung jumlah SKS dari semua mata kuliah yang diambil pada satu semester. Contoh: Mahasiswa A mengambil 4 mata kuliah dengan total SKS 12.
Hitung jumlah bobot nilai dari semua mata kuliah yang diambil pada satu semester. Contoh: Mahasiswa A mendapatkan nilai A (4) di 2 mata kuliah dan nilai B (3) di 2 mata kuliah.
Kalikan jumlah SKS dengan bobot nilai masing-masing mata kuliah, kemudian jumlahkan hasil perkalian tersebut. Contoh: (4 x 4) + (4 x 4) + (3 x 3) + (3 x 3) = 28.
Bagi hasil penjumlahan tersebut dengan jumlah SKS pada satu semester. Contoh: 28/12 = 2,33.

Jadi, dalam contoh di atas, IP Mahasiswa A pada semester tersebut adalah 2,33.

Cara Menghitung IPK

IPK merupakan ukuran yang menunjukkan rata-rata IP yang dicapai oleh mahasiswa selama masa studinya. IPK dihitung dengan cara sebagai berikut:

Hitung jumlah SKS dari semua mata kuliah yang telah diambil selama masa studi. Contoh: Mahasiswa A telah mengambil 120 SKS selama masa studinya.
Hitung jumlah bobot nilai dari semua mata kuliah yang telah diambil selama masa studi. Contoh: Mahasiswa A mendapatkan nilai A (4) di 50 mata kuliah, nilai B (3) di 40 mata kuliah, dan nilai C (2) di 30 mata kuliah.
Kalikan jumlah SKS dengan bobot nilai masing-masing mata kuliah, kemudian jumlahkan hasil perkalian tersebut. Contoh: (4 x 50) + (3 x 40) + (2 x 30) = 320.
Bagi hasil penjumlahan tersebut dengan jumlah SKS selama masa studi. Contoh: 320/120 = 2,67.

Jadi, dalam contoh di atas, IPK Mahasiswa A selama masa studinya adalah 2,67.

Kesimpulan

Demikianlah langkah-langkah cara menghitung IP dan IPK yang bisa dilakukan. Penting untuk diingat bahwa IP dan IPK merupakan ukuran yang penting dalam menilai prestasi akademik mahasiswa. Oleh karena itu, mahasiswa perlu memperhatikan dan meningkatkan IP dan IPK mereka agar dapat mencapai prestasi akademik yang baik.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Ip Dan Ipk ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.