Daftar Isi
Cara Menghitung Harga Wajar Obligasi
Bagi seorang investor, mengetahui harga wajar obligasi adalah penting untuk menentukan apakah obligasi tersebut layak dibeli atau tidak. Harga wajar obligasi adalah harga yang seharusnya dibayar oleh investor untuk membeli obligasi dengan tingkat risiko dan jangka waktu yang sama dengan obligasi yang ingin dibeli.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi harga wajar obligasi, yaitu:
Kupon yang diterima oleh investor
Tingkat suku bunga pasar
Risiko kredit emiten obligasi
Waktu jatuh tempo obligasi
Berikut adalah cara menghitung harga wajar obligasi:
Langkah 1: Hitung Nilai Masa Depan
Pertama, hitung nilai masa depan dari obligasi. Nilai masa depan adalah jumlah pokok yang dibayarkan pada saat jatuh tempo ditambah dengan kupon yang diterima selama masa investasi.
Rumus untuk menghitung nilai masa depan adalah:
Nilai Masa Depan = (Kupon x (1 – (1 + r) ^ -n) / r) + (Pokok / (1 + r) ^ n)
Dimana:
Kupon adalah pembayaran kupon yang diterima setiap tahun
r adalah tingkat suku bunga diskonto
n adalah jangka waktu investasi dalam tahun
Pokok adalah jumlah uang yang dibayarkan pada saat jatuh tempo
Sebagai contoh, jika sebuah obligasi memiliki kupon 5%, tingkat suku bunga diskonto 4%, jatuh tempo 5 tahun, dan pokok sebesar $1.000, maka nilai masa depan obligasi tersebut adalah:
Nilai Masa Depan = (50 x (1 – (1 + 4%) ^ -5) / 4%) + ($1.000 / (1 + 4%) ^ 5) = $1.219,47
Langkah 2: Hitung Harga Wajar Obligasi
Selanjutnya, hitung harga wajar obligasi dengan menghitung nilai sekarang dari nilai masa depan menggunakan tingkat suku bunga pasar saat ini.
Rumus untuk menghitung harga wajar obligasi adalah:
Harga Wajar Obligasi = Nilai Masa Depan / (1 + r) ^ n
Dimana:
r adalah tingkat suku bunga pasar saat ini
n adalah jangka waktu investasi dalam tahun
Sebagai contoh, jika tingkat suku bunga pasar saat ini adalah 3%, maka harga wajar obligasi tersebut adalah:
Harga Wajar Obligasi = $1.219,47 / (1 + 3%) ^ 5 = $1.026,27
Dengan demikian, harga wajar obligasi tersebut adalah $1.026,27.
Langkah 3: Evaluasi Harga Wajar Obligasi
Terakhir, evaluasi harga wajar obligasi dengan membandingkan harga wajar dengan harga pasar obligasi.
Jika harga pasar obligasi lebih rendah dari harga wajar obligasi, maka obligasi tersebut layak dibeli karena investor dapat memperoleh keuntungan dari selisih harga. Namun, jika harga pasar obligasi lebih tinggi dari harga wajar obligasi, maka investor sebaiknya tidak membeli obligasi tersebut karena membelinya akan mengakibatkan kerugian.
Demikianlah cara menghitung harga wajar obligasi. Penting untuk diingat bahwa faktor-faktor seperti risiko kredit emiten obligasi dan tingkat suku bunga pasar dapat berubah seiring waktu, sehingga perhitungan harga wajar obligasi perlu diperbarui secara berkala.
Kesimpulan
Dalam investasi obligasi, mengetahui harga wajar obligasi adalah penting untuk menentukan apakah obligasi tersebut layak dibeli atau tidak. Cara menghitung harga wajar obligasi melibatkan perhitungan nilai masa depan dan harga wajar obligasi dengan menggunakan tingkat suku bunga pasar yang relevan. Setelah harga wajar obligasi dihitung, investor dapat membandingkannya dengan harga pasar obligasi untuk menentukan apakah obligasi tersebut layak dibeli atau tidak.
Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Harga Wajar Obligasi ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.