Cara Menghitung Faktor Tetesan Infus

Cara Menghitung Faktor Tetesan Infus

Pengenalan

Infus atau cairan intravena merupakan salah satu metode pemberian obat atau cairan yang dilakukan dengan menyuntikkan langsung ke dalam pembuluh darah. Infus diberikan melalui selang atau tabung yang dipasangkan pada jarum yang dimasukkan ke dalam saluran darah. Faktor tetesan infus berkaitan dengan kecepatan aliran infus dalam waktu tertentu. Dalam artikel ini, akan dijelaskan secara rinci mengenai cara menghitung faktor tetesan infus.

Cara menghitung faktor tetesan infus

Cara menghitung faktor tetesan infus dapat dilakukan dengan menggunakan rumus sederhana yang terdiri dari:

Faktor tetesan infus = volume cairan / waktu infus x konversi tetes per mililiter

Keterangan:
– Volume cairan: jumlah cairan yang akan diberikan melalui infus, diukur dalam mililiter (ml).
– Waktu infus: waktu yang dibutuhkan untuk memberikan cairan melalui infus, diukur dalam menit (m).
– Konversi tetes per mililiter: jumlah tetes cairan yang akan diberikan dalam satu mililiter, tergantung pada jenis selang infus yang digunakan. Konversi tetes per mililiter biasanya terdapat pada kemasan selang infus.

Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung faktor tetesan infus:

1. Tentukan volume cairan yang akan diberikan melalui infus. Misalnya, volume cairan yang akan diberikan adalah 500 ml.
2. Tentukan waktu infus yang dibutuhkan untuk memberikan cairan tersebut. Misalnya, waktu infus yang dibutuhkan adalah 120 menit.
3. Periksa kemasan selang infus untuk mengetahui konversi tetes per mililiter. Misalnya, konversi tetes per mililiter adalah 20 tetes per ml.
4. Gunakan rumus faktor tetesan infus = volume cairan / waktu infus x konversi tetes per mililiter. Misalnya, faktor tetesan infus = 500 ml / 120 m x 20 tetes per ml = 16,67 tetes per menit.
5. Setel alat pengatur tetesan pada alat infus sesuai dengan faktor tetesan infus yang telah dihitung.

Contoh perhitungan faktor tetesan infus

Berikut adalah contoh perhitungan faktor tetesan infus dengan menggunakan langkah-langkah di atas:

Volume cairan yang akan diberikan = 1000 ml
Waktu infus = 180 menit
Konversi tetes per mililiter = 15 tetes per ml

Faktor tetesan infus = 1000 ml / 180 m x 15 tetes per ml = 8,33 tetes per menit

Dalam contoh ini, faktor tetesan infus adalah 8,33 tetes per menit. Alat pengatur tetesan pada alat infus kemudian diatur sesuai dengan faktor tetesan infus yang telah dihitung.

Penutup

Cara menghitung faktor tetesan infus merupakan keterampilan dasar yang harus dikuasai oleh tenaga medis yang melakukan pemasangan infus. Dengan menghitung faktor tetesan infus yang tepat, aliran cairan melalui infus dapat diatur dengan baik dan meminimalkan kesalahan dosis obat atau cairan yang diberikan. Lakukanlah perhitungan faktor tetesan infus dengan teliti dan pastikan alat pengatur tetesan pada alat infus diatur dengan benar. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.