Cara Menghitung Cost Makanan Di Hotel

Cara Menghitung Cost Makanan Di Hotel

Cost makanan atau biaya produksi makanan sangat penting bagi bisnis hotel dan restoran. Dalam mengelola bisnis makanan, penting untuk memahami bagaimana menghitung cost makanan agar dapat menentukan harga jual yang tepat dan mengoptimalkan keuntungan. Bagaimana cara menghitung cost makanan di hotel? Berikut adalah langkah-langkah yang digunakan dalam proses tersebut.

1. Tentukan Bahan Baku

Langkah pertama dalam menghitung cost makanan di hotel adalah menentukan bahan baku. Hal ini meliputi semua bahan yang digunakan dalam resep menu, termasuk bahan utama, bahan tambahan, dan rempah-rempah. Pastikan untuk mencatat harga masing-masing bahan baku dan mengatur list harga yang terbaru.

2. Hitung Harga Pokok (Raw Material Cost)

Setelah menentukan bahan baku dan harga masing-masing, langkah berikutnya adalah menghitung harga pokok atau raw material cost. Harga pokok ini akan mencakup biaya bahan baku, tenaga kerja, dan biaya overhead (listrik, air, gas, dll) yang terkait dengan produksi makanan.

Formula untuk menghitung harga pokok adalah:

Harga Pokok = Biaya Bahan Baku + Tenaga Kerja + Biaya Overhead

3. Hitung Harga Jual

Setelah mengetahui harga pokok, langkah selanjutnya adalah menentukan harga jual. Harga jual harus mencakup harga pokok, biaya operasional, dan margin keuntungan. Biaya operasional meliputi biaya yang terkait dengan operasional restoran seperti sewa, listrik, air, dan biaya pegawai.

Formula untuk menghitung harga jual adalah:

Harga Jual = Harga Pokok + Biaya Operasional + Margin Keuntungan

4. Lakukan Analisis Cost Makanan Secara Berkala

Setelah menentukan harga pokok dan harga jual, penting untuk melakukan analisis cost makanan secara berkala. Analisis cost makanan akan membantu mengidentifikasi item menu yang kurang menguntungkan dan memungkinkan pengelola untuk membuat perubahan yang diperlukan dalam menu atau proses produksi.

Analisis cost makanan juga membantu mengontrol biaya produksi dan meningkatkan efisiensi operasional. Dalam melakukan analisis cost makanan, penting untuk mencatat perubahan harga bahan baku dan biaya operasional serta mengupdate list harga.

5. Contoh Perhitungan Cost Makanan

Sebagai contoh, jika sebuah hotel ingin membuat steak daging sapi, maka langkah-langkah perhitungan cost makanan adalah sebagai berikut:

Tentukan bahan baku: Daging sapi, kentang goreng, saus steak, bumbu, sayuran, dan minuman.
Catat harga masing-masing bahan baku dan hitung total biaya bahan baku.
Tentukan biaya tenaga kerja dan biaya overhead yang terkait dengan produksi steak.
Hitung harga pokok dengan menggunakan formula yang telah disebutkan di atas.
Tentukan biaya operasional yang terkait dengan menjual steak, seperti listrik, air, gas, dan biaya pegawai.
Tambahkan margin keuntungan ke dalam harga jual.
Hitung harga jual dengan menggunakan formula yang telah disebutkan di atas.
Lakukan analisis cost makanan secara berkala untuk mengoptimalkan keuntungan.

Kesimpulan

Menghitung cost makanan di hotel sangat penting untuk menentukan harga jual yang tepat dan mengoptimalkan keuntungan. Langkah-langkah utama dalam menghitung cost makanan meliputi menentukan bahan baku, menghitung harga pokok, menentukan harga jual, dan melakukan analisis cost makanan secara berkala. Dalam melakukan perhitungan cost makanan, pastikan untuk mencatat harga terbaru dari bahan baku dan biaya operasional serta melakukan update list harga secara berkala.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Cost Makanan Di Hotel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.