Daftar Isi
Cara Menghitung Bunga Kur 6 Persen
KUR atau Kredit Usaha Rakyat adalah jenis kredit yang diberikan oleh pemerintah untuk membantu pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah. Bunga KUR sendiri ditetapkan oleh pemerintah dan memiliki tingkat bunga yang lebih rendah dibandingkan dengan kredit komersial yang biasanya diberikan oleh bank. Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk mengajukan KUR dengan bunga 6 persen, Anda perlu memahami cara menghitung bunga KUR 6 persen secara akurat. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Hitung jumlah pokok KUR
Sebelum menghitung bunga KUR 6 persen, Anda harus menentukan jumlah pokok kredit terlebih dahulu. Jumlah pokok KUR adalah jumlah total uang yang Anda pinjam dari bank atau lembaga keuangan lainnya. Jumlah pokok ini harus dihitung dengan memperhitungkan semua biaya yang terkait dengan pemberian kredit, seperti biaya administrasi dan biaya asuransi.
2. Hitung jumlah bunga KUR
Setelah mengetahui jumlah pokok KUR, langkah selanjutnya adalah menghitung jumlah bunga KUR. Bunga KUR 6 persen dihitung berdasarkan jumlah pokok kredit dan periode waktu pengembalian kredit. Periode waktu pengembalian kredit pada KUR biasanya berkisar antara 12 hingga 36 bulan.
Rumus untuk menghitung bunga KUR 6 persen adalah:
Bunga KUR = Pokok KUR x 6 persen x (jangka waktu / 12 bulan)
Contoh: Anda meminjam Rp 100 juta dengan periode pembayaran selama 12 bulan. Maka, bunga KUR yang harus dibayar adalah:
Bunga KUR = Rp 100 juta x 6 persen x (12 / 12 bulan) = Rp 6 juta
3. Hitung jumlah cicilan KUR
Setelah mengetahui jumlah pokok kredit dan bunga KUR, langkah selanjutnya adalah menghitung jumlah cicilan KUR yang harus dibayarkan setiap bulannya. Jumlah cicilan KUR dihitung berdasarkan jumlah pokok kredit, bunga KUR, dan periode waktu pengembalian kredit.
Rumus untuk menghitung cicilan KUR adalah:
Cicilan KUR = (Pokok KUR + Bunga KUR) / Jangka Waktu
Contoh: Dengan kondisi yang sama seperti contoh sebelumnya (Rp 100 juta KUR dengan periode 12 bulan), maka cicilan KUR yang harus dibayarkan setiap bulannya adalah:
Cicilan KUR = (Rp 100 juta + Rp 6 juta) / 12 bulan = Rp 8,5 juta
4. Hitung total jumlah yang harus dibayar
Terakhir, Anda perlu menghitung total jumlah yang harus dibayar selama periode waktu pengembalian kredit. Total jumlah yang harus dibayar adalah jumlah pokok kredit ditambah dengan bunga KUR dan biaya administrasi lainnya.
Jadi, rumus untuk menghitung total jumlah yang harus dibayar adalah:
Total Jumlah yang Harus Dibayar = Pokok KUR + Bunga KUR + Biaya Administrasi Lainnya
Contoh: Jika biaya administrasi yang dikenakan adalah sebesar Rp 2 juta, maka total jumlah yang harus dibayar selama 12 bulan adalah:
Total Jumlah yang Harus Dibayar = Rp 100 juta + Rp 6 juta + Rp 2 juta = Rp 108 juta
Kesimpulan
Jadi, itulah cara menghitung bunga KUR 6 persen. Dengan memahami rumus dan langkah-langkah di atas, Anda dapat menghitung bunga KUR dengan akurat dan memperkirakan jumlah cicilan serta total jumlah yang harus dibayar selama periode waktu pengembalian kredit. Pastikan Anda memahami seluruh ketentuan dan persyaratan KUR sebelum memutuskan untuk mengajukan kredit tersebut. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.