Cara Menentukan Elektron Valensi Pada Aturan Aufbau

Aturan Aufbau adalah suatu prinsip yang digunakan untuk menentukan susunan elektron dalam suatu atom. Prinsip ini bermanfaat dalam menentukan elektron valensi pada atom. Elektron valensi adalah elektron yang berada pada kulit terluar suatu atom dan menentukan sifat kimia dari suatu unsur. Dalam artikel ini, akan dijelaskan tentang Cara Menentukan Elektron Valensi Pada Aturan Aufbau.

Langkah-langkah dalam Menentukan Elektron Valensi Pada Aturan Aufbau

Langkah-langkah dalam menentukan elektron valensi pada aturan aufbau adalah sebagai berikut:

Langkah 1: Tentukan Nomor Atom

Untuk menentukan elektron valensi, kita harus menentukan nomor atom terlebih dahulu. Nomor atom adalah jumlah proton dalam inti atom suatu unsur. Nomor atom biasanya terletak di sudut kiri atas simbol unsur pada tabel periodik.

Langkah 2: Susun Elektron Berdasarkan Aturan Aufbau

Setelah menentukan nomor atom, langkah selanjutnya adalah menyusun elektron berdasarkan aturan aufbau. Aturan aufbau menyatakan bahwa elektron akan mengisi kulit terendah terlebih dahulu sebelum pindah ke kulit yang lebih tinggi. Kulit elektron disebut juga sebagai orbit atau kulit energi. Pada kulit pertama hanya dapat menampung 2 elektron, sedangkan pada kulit kedua dan ketiga dapat menampung masing-masing 8 elektron.

Berikut adalah contoh penyusunan elektron berdasarkan aturan aufbau untuk unsur karbon (C) dengan nomor atom 6:

Kulit 1: 2 elektron (1s2)

Kulit 2: 4 elektron (2s22p2)

Penjelasan:

Di kulit pertama terdapat 2 elektron (1s2). Di kulit kedua terdapat 4 elektron. Dua elektron pertama berada di subkulit 2s (2s2) dan dua elektron sisanya berada di subkulit 2p (2p2).

Langkah 3: Tentukan Elektron Valensi

Elektron valensi adalah elektron yang terletak pada kulit terluar suatu atom. Untuk menentukan elektron valensi, kita perlu melihat kulit terluar dari susunan elektron yang sudah dibuat. Elektron valensi terletak pada subkulit paling luar dari kulit terluar. Jika kulit terluar hanya terdiri dari satu subkulit, maka elektron valensi adalah total elektron pada subkulit tersebut. Namun, jika kulit terluar terdiri dari lebih dari satu subkulit, maka elektron valensi adalah jumlah elektron pada subkulit paling luar.

Contoh, untuk unsur karbon, susunan elektronnya sudah diberikan di atas. Kulit terluar adalah kulit kedua yang terdiri dari subkulit 2s dan 2p. Oleh karena itu, elektron valensinya adalah 4 elektron, yaitu 2 elektron pada subkulit 2s dan 2 elektron pada subkulit 2p.

Contoh Penentuan Elektron Valensi Pada Aturan Aufbau

Berikut adalah contoh penentuan elektron valensi pada aturan aufbau untuk beberapa unsur:

Unsur Oksigen (O)

Nomor atom oksigen adalah 8. Susunan elektron pada oksigen adalah:

Kulit 1: 2 elektron (1s2)

Kulit 2: 6 elektron (2s22p4)

Kulit terluar oksigen adalah kulit kedua yang terdiri dari subkulit 2s dan 2p. Elektron valensi oksigen adalah 6 elektron, yaitu 2 elektron pada subkulit 2s dan 4 elektron pada subkulit 2p.

Unsur Natrium (Na)

Nomor atom natrium adalah 11. Susunan elektron pada natrium adalah:

Kulit 1: 2 elektron (1s2)

Kulit 2: 8 elektron (2s22p6)

Kulit 3: 1 elektron (3s1)

Kulit terluar natrium adalah kulit ketiga yang terdiri dari subkulit 3s. Elektron valensi natrium adalah 1 elektron pada subkulit 3s.

Unsur Klorin (Cl)

Nomor atom klorin adalah 17. Susunan elektron pada klorin adalah:

Kulit 1: 2 elektron (1s2)

Kulit 2: 8 elektron (2s22p6)

Kulit 3: 7 elektron (3s23p5)

Kulit terluar klorin adalah kulit ketiga yang terdiri dari subkulit 3s dan 3p. Elektron valensi klorin adalah 7 elektron, yaitu 2 elektron pada subkulit 3s dan 5 elektron pada subkulit 3p.

Kesimpulan

Aturan Aufbau adalah prinsip dalam menentukan susunan elektron pada suatu atom. Elektron valensi adalah elektron yang berada pada kulit terluar suatu atom. Langkah-langkah dalam menentukan elektron valensi pada aturan aufbau adalah menentukan nomor atom, menyusun elektron berdasarkan aturan aufbau, dan menentukan elektron valensi yang terletak pada subkulit paling luar dari kulit terluar. Dengan mengetahui elektron valensi, kita dapat menentukan sifat kimia suatu unsur.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menentukan Elektron Valensi Pada Aturan Aufbau ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.