Daftar Isi
Cara Menentukan Biaya Overhead Pabrik
Biaya overhead pabrik merupakan salah satu jenis biaya produksi yang tidak dapat langsung dihubungkan dengan produk yang diproduksi, seperti biaya sewa pabrik, gaji karyawan non-produksi, dan biaya listrik. Sebagai seorang pengusaha, menentukan biaya overhead pabrik yang akurat sangatlah penting untuk menghitung biaya produksi yang sebenarnya dan menentukan harga jual yang tepat. Berikut adalah langkah-langkah untuk menentukan biaya overhead pabrik:
Langkah 1: Identifikasi Biaya Overhead Pabrik
Langkah pertama dalam menentukan biaya overhead pabrik adalah mengidentifikasi seluruh biaya overhead pabrik yang dikeluarkan. Biaya overhead pabrik dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu biaya overhead tetap dan biaya overhead variabel. Biaya overhead tetap adalah biaya overhead yang tidak berubah meskipun produksi naik atau turun, seperti biaya sewa pabrik dan gaji karyawan non-produksi. Sedangkan biaya overhead variabel adalah biaya overhead yang berubah seiring dengan produksi, seperti biaya listrik dan bahan habis pakai.
Langkah 2: Hitung Total Biaya Overhead Pabrik
Setelah seluruh biaya overhead pabrik teridentifikasi, langkah selanjutnya adalah menghitung total biaya overhead pabrik. Untuk menghitung total biaya overhead pabrik, gabungkan seluruh biaya overhead tetap dan variabel yang teridentifikasi pada langkah pertama.
Langkah 3: Hitung Jam Mesin atau Tenaga Kerja Langsung
Setelah menghitung total biaya overhead pabrik, langkah selanjutnya adalah menentukan jam mesin atau tenaga kerja langsung yang dibutuhkan untuk memproduksi satu unit produk. Jam mesin atau tenaga kerja langsung adalah jam kerja yang diperlukan untuk memproduksi satu unit produk. Misalnya, jika membutuhkan 10 jam mesin untuk memproduksi satu unit produk dan biaya overhead pabrik sebesar Rp 10.000.000,-, maka biaya overhead pabrik per unit produk adalah Rp 1.000.000,-.
Langkah 4: Hitung Biaya Overhead Pabrik per Unit Produk
Setelah menentukan jam mesin atau tenaga kerja langsung yang dibutuhkan untuk memproduksi satu unit produk, langkah selanjutnya adalah menghitung biaya overhead pabrik per unit produk. Untuk menghitung biaya overhead pabrik per unit produk, bagi total biaya overhead pabrik dengan jumlah unit produk yang diproduksi.
Kesimpulan
Dalam menentukan biaya overhead pabrik, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi seluruh biaya overhead pabrik, menghitung total biaya overhead pabrik, menentukan jam mesin atau tenaga kerja langsung, dan menghitung biaya overhead pabrik per unit produk. Dengan menentukan biaya overhead pabrik yang akurat, pengusaha dapat menghitung biaya produksi yang sebenarnya dan menentukan harga jual yang tepat. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat meningkatkan pemahaman Anda tentang cara menentukan biaya overhead pabrik.
Terima kasih telah membaca artikel Cara Menentukan Biaya Overhead Pabrik ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.