Daftar Isi
Cara Membaca Jangka Sorong Dengan Benar
Pendahuluan
Jangka sorong adalah salah satu alat ukur yang banyak digunakan dalam berbagai bidang, seperti otomotif, mekanik, dan permesinan. Alat ini digunakan untuk mengukur ketelitian suatu benda dengan akurasi yang tinggi. Namun, meskipun alat ini sudah sangat familiar, banyak orang masih bingung bagaimana cara membaca jangka sorong dengan benar. Artikel ini akan memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai cara membaca jangka sorong dengan benar.
Langkah-langkah Membaca Jangka Sorong dengan Benar
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk membaca jangka sorong dengan benar:
1. Pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih dan terkalibrasi dengan baik. Jika jangka sorong belum terkalibrasi dengan baik, hasil pengukuran yang diperoleh tidak akan akurat.
2. Pastikan benda yang akan diukur dalam keadaan stabil dan tidak bergerak. Hal ini akan memastikan bahwa hasil pengukuran yang diperoleh akurat dan tidak terjadi kesalahan pengukuran.
3. Pegang jangka sorong dengan benar. Pegang jangka sorong dengan jari telunjuk dan jari tengah pada bagian atas jangka sorong, sedangkan jari jempol pada bagian bawah. Hal ini akan memastikan jangka sorong tidak bergeser saat melakukan pengukuran.
4. Pasang jangka sorong pada benda yang akan diukur. Pastikan jangka sorong pas dengan ketat pada benda yang akan diukur agar hasil pengukuran akurat dan tidak terjadi kesalahan pengukuran.
5. Baca skala utama pada jangka sorong. Skala utama pada jangka sorong terletak pada bagian tengah jangka sorong, dengan skala 0-10 pada bagian kiri skala utama dan skala 10-0 pada bagian kanan skala utama.
6. Baca skala nonius pada jangka sorong. Skala nonius adalah skala di sebelah kanan skala utama pada jangka sorong. Skala ini memiliki beberapa garis yang mewakili satuan pengukuran yang lebih kecil dari satuan pengukuran pada skala utama.
7. Tentukan hasil pengukuran. Untuk menentukan hasil pengukuran, pertama-tama baca angka pada skala utama yang sejajar dengan garis terpanjang pada skala nonius. Kemudian, baca angka pada skala nonius yang sejajar dengan garis pada skala utama. Hasil pengukuran adalah gabungan antara dua angka tersebut.
Cara Membaca Jangka Sorong dengan Benar Dalam Praktik
Berikut adalah contoh cara membaca jangka sorong dengan benar dalam praktik:
1. Pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih dan terkalibrasi dengan baik.
2. Tentukan benda yang akan diukur dan pastikan benda tersebut dalam keadaan stabil dan tidak bergerak.
3. Pegang jangka sorong dengan benar dengan jari telunjuk dan jari tengah pada bagian atas jangka sorong, sedangkan jari jempol pada bagian bawah. Pastikan jangka sorong tidak bergeser saat melakukan pengukuran.
4. Pasang jangka sorong pada benda yang akan diukur. Pastikan jangka sorong pas dengan ketat pada benda yang akan diukur.
5. Baca skala utama pada jangka sorong. Misalkan hasil pengukuran pada skala utama adalah 2 cm.
6. Baca skala nonius pada jangka sorong. Misalkan garis terpanjang pada skala nonius sejajar dengan garis ke-4 pada skala utama.
7. Tentukan hasil pengukuran. Baca angka pada skala nonius yang sejajar dengan garis pada skala utama. Misalkan angka pada skala nonius yang sejajar dengan garis pada skala utama adalah 0,3 mm. Hasil pengukuran adalah 2,3 cm.
Kesimpulan
Dalam mengukur suatu benda dengan jangka sorong, langkah-langkah yang dilakukan harus dilakukan dengan benar. Pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih dan terkalibrasi dengan baik, pegang jangka sorong dengan benar, pasang jangka sorong pada benda yang akan diukur, baca skala utama dan skala nonius dengan benar, dan tentukan hasil pengukuran dengan akurat. Dengan cara membaca jangka sorong dengan benar, Anda akan mendapatkan hasil pengukuran yang akurat dan dapat diandalkan.
Terima Kasih Telah Membaca Artikel Ini
Sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.