Bagaimana Cara Menghitung Laporan Laba Rugi

Bagaimana Cara Menghitung Laporan Laba Rugi

Pengertian Laporan Laba Rugi

Laporan Laba Rugi merupakan laporan keuangan yang menggambarkan pendapatan, biaya, dan laba (atau rugi) suatu perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Laporan Laba Rugi digunakan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan dan memberikan informasi yang berguna bagi para pemangku kepentingan seperti pemegang saham, investor, dan kreditor.

Langkah-Langkah Menghitung Laporan Laba Rugi

Berikut merupakan langkah-langkah yang digunakan dalam proses menghitung Laporan Laba Rugi.

1. Hitung Pendapatan

Pendapatan adalah jumlah uang yang diterima oleh perusahaan dari penjualan produk atau jasa. Untuk menghitung pendapatan, perusahaan perlu mengalikan harga jual dengan jumlah barang atau jasa yang terjual.

Contoh: Perusahaan ABC menjual 100 unit produk seharga $10 per unit. Maka pendapatannya adalah $1.000.

2. Hitung Biaya

Biaya adalah pengeluaran yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk memproduksi barang atau jasa. Biaya dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu biaya variabel dan biaya tetap.

– Biaya Variabel: Biaya yang berubah sesuai dengan jumlah barang atau jasa yang diproduksi. Contohnya bahan baku dan tenaga kerja langsung.

– Biaya Tetap: Biaya yang tidak berubah meskipun jumlah barang atau jasa yang diproduksi berubah. Contohnya sewa gedung dan gaji karyawan tetap.

Contoh: Perusahaan ABC memiliki biaya variabel sebesar $3 per unit dan biaya tetap sebesar $500. Maka total biaya yang dikeluarkan adalah $800 (100 x $3 + $500).

3. Hitung Laba atau Rugi

Laba atau rugi adalah selisih antara pendapatan dan biaya. Jika pendapatan lebih besar dari biaya, maka perusahaan menghasilkan laba. Namun, jika pendapatan lebih kecil dari biaya, maka perusahaan mengalami rugi.

Contoh: Pendapatan Perusahaan ABC adalah $1.000 dan biaya yang dikeluarkan adalah $800. Maka laba yang dihasilkan adalah $200.

Cara Menghitung Laporan Laba Rugi dengan Persentase

Selain menggunakan langkah-langkah di atas, Laporan Laba Rugi juga bisa dihitung dengan menggunakan persentase. Caranya adalah dengan membagi jumlah biaya atau pendapatan dengan total pendapatan atau biaya dan dikalikan dengan 100%.

Contoh Menghitung Laba Rugi dengan Persentase

Pendapatan Perusahaan ABC selama setahun adalah $100.000 dan biaya yang dikeluarkan selama setahun adalah $70.000. Maka untuk menghitung laba atau rugi dapat dilakukan sebagai berikut.

– Laba atau Rugi dalam Nominal: Pendapatan – Biaya = $100.000 – $70.000 = $30.000
– Persentase Biaya: Biaya / Pendapatan x 100% = $70.000 / $100.000 x 100% = 70%
– Persentase Laba: Laba / Pendapatan x 100% = $30.000 / $100.000 x 100% = 30%

Kesimpulan

Laporan Laba Rugi merupakan laporan keuangan penting bagi sebuah perusahaan. Proses menghitung Laporan Laba Rugi melibatkan penghitungan pendapatan, biaya, dan laba atau rugi. Selain itu, Laporan Laba Rugi juga dapat dihitung dengan menggunakan persentase. Dengan memahami cara menghitung Laporan Laba Rugi, perusahaan dapat mengevaluasi kinerjanya dan membuat keputusan yang lebih baik.

Terima kasih telah membaca artikel Bagaimana Cara Menghitung Laporan Laba Rugi ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.