Bicara Fakta Informasi Berita Terkini, Berita Terbaru dan Berita Hari Ini
Halo, pada artikel ini akan membahas tentang cara menghitung persentase di Excel. Mungkin sebagian dari kalian sudah familiar dengan rumus persentase di Excel, namun pada artikel ini akan dijelaskan secara detail bagaimana cara menghitung persentase di Excel dengan beberapa contoh kasus.
Sebelum kita mulai, pastikan kalian sudah memiliki program Excel di komputer atau laptop kalian. Jika belum, silahkan download terlebih dahulu program tersebut.
1. Cara Menghitung Persentase dari Angka
Pertama-tama, kita akan membahas cara menghitung persentase dari angka. Cara ini sangat berguna jika kita ingin menghitung presentase kenaikan atau penurunan dari suatu nilai.
Contoh kasus:
Misalnya kita memiliki data penjualan suatu produk di bulan Januari sebesar 50.000.000 dan di bulan Februari sebesar 60.000.000. Kita ingin menghitung persentase kenaikan penjualan produk tersebut.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buatlah kolom baru dengan judul Persentase Kenaikan.
2. Di dalam kolom tersebut, masukkan rumus berikut: =(nilai yang baru – nilai yang lama) / nilai yang lama * 100%
3. Pada contoh kasus kita, rumusnya akan menjadi: =(60000000-50000000)/50000000*100%
4. Setelah itu, tekan tombol enter pada keyboard dan hasilnya akan muncul di kolom Persentase Kenaikan.
Hasilnya akan menjadi 20%, artinya terjadi kenaikan penjualan sebesar 20%.
2. Cara Menghitung Persentase dari Seluruh Nilai
Selain cara di atas, kita juga dapat menghitung persentase dari seluruh nilai. Cara ini berguna jika kita ingin mengetahui persentase suatu nilai terhadap total keseluruhan.
Contoh kasus:
Misalnya kita memiliki data penjualan tiga produk di bulan Januari sebagai berikut:
– Produk A: 10.000.000
– Produk B: 20.000.000
– Produk C: 15.000.000
Kita ingin menghitung persentase penjualan masing-masing produk terhadap total penjualan.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buatlah kolom baru dengan judul Persentase Penjualan.
2. Di dalam kolom tersebut, masukkan rumus berikut: nilai produk / total nilai penjualan * 100%
3. Pada contoh kasus kita, rumusnya akan menjadi:
– Produk A: 10.000.000 / (10.000.000 + 20.000.000 + 15.000.000) * 100%
– Produk B: 20.000.000 / (10.000.000 + 20.000.000 + 15.000.000) * 100%
– Produk C: 15.000.000 / (10.000.000 + 20.000.000 + 15.000.000) * 100%
4. Setelah itu, tekan tombol enter pada keyboard dan hasilnya akan muncul di kolom Persentase Penjualan.
Hasilnya akan menjadi:
– Produk A: 20%
– Produk B: 40%
– Produk C: 30%
Artinya, produk B memiliki persentase penjualan terbesar yaitu sebesar 40%.
3. Cara Menghitung Persentase Menggunakan Fungsi
Selain cara manual, Excel juga menyediakan fungsi untuk menghitung persentase. Fungsi yang umum digunakan untuk menghitung persentase adalah Persen. Fungsi ini memiliki sintaksis sebagai berikut:
=Persen(numerator,denominator)
Keterangan:
– Numerator: nilai yang ingin dihitung persentasenya.
– Denominator: total nilai dari suatu data.
Contoh kasus:
Misalnya kita memiliki data penjualan suatu produk di bulan Januari sebesar 50.000.000 dan di bulan Februari sebesar 60.000.000. Kita ingin menghitung persentase kenaikan penjualan produk tersebut menggunakan fungsi Persen.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buatlah kolom baru dengan judul Persentase Kenaikan (Fungsi).
2. Di dalam kolom tersebut, masukkan rumus berikut: =Persen(baris baru – baris lama, baris lama)
3. Pada contoh kasus kita, rumusnya akan menjadi: =Persen(60.000.000-50.000.000,50.000.000)
4. Setelah itu, tekan tombol enter pada keyboard dan hasilnya akan muncul di kolom Persentase Kenaikan (Fungsi).
Hasilnya akan sama dengan cara manual yaitu 20%.
4. Cara Menampilkan Persentase di Grafik
Tidak hanya pada tabel, Excel juga dapat menampilkan persentase pada grafik. Hal ini berguna untuk memperjelas presentase suatu data dalam bentuk visual.
Contoh kasus:
Misalnya kita memiliki data penjualan tiga produk di bulan Januari seperti pada contoh sebelumnya. Kita ingin menampilkan persentase penjualan masing-masing produk pada grafik.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buatlah tabel seperti pada contoh sebelumnya.
2. Pada kolom Persentase Penjualan, gunakan rumus yang telah dijelaskan.
3. Pilih seluruh tabel, termasuk judul dan kolom persentase.
4. Klik Insert pada ribbon menu.
5. Pilih Column pada menu Charts.
6. Pilih Clustered Column pada sub-menu Column.
7. Grafik akan tampil pada lembar kerja Excel.
8. Klik kanan pada salah satu kolom pada grafik.
9. Pilih Add Data Labels.
10. Klik kanan pada label pada grafik.
11. Pilih Format Data Labels.
12. Pilih Label Options pada menu Label Options.
13. Aktifkan pilihan Value From Cells.
14. Klik pada tombol Select Range.
15. Pilih kolom Persentase Penjualan.
16. Klik OK pada semua jendela.
Hasilnya, persentase penjualan akan tampil pada setiap kolom pada grafik.
Kesimpulan
Menghitung persentase di Excel cukup mudah dilakukan, baik menggunakan cara manual maupun melalui fungsi yang tersedia. Dengan menguasai cara menghitung persentase di Excel, kita dapat mempermudah pekerjaan dan meningkatkan efisiensi kerja. Selain itu, Excel juga dapat menampilkan persentase pada grafik untuk memperjelas data dalam bentuk visual. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian yang sedang belajar menggunakan Excel.
