Daftar Isi
Cara Memainkan Rubik
Rubik’s Cube atau yang lebih dikenal dengan sebutan Rubik adalah sebuah permainan asal Hungaria yang ditemukan oleh Erno Rubik pada tahun 1974. Permainan ini terkenal karena kesulitan yang ada di dalamnya. Pemain harus memutar-mutarkan sisi kubus hingga dapat membentuk pola yang sama pada tiap sisi. Berikut adalah cara memainkan Rubik.
1. Memahami Rubik’s Cube
Rubik’s Cube terdiri dari enam buah sisi dengan warna yang berbeda-beda. Setiap sisi terdiri dari sembilan buah kubus. Pada awal permainan, semua kubus berada diacak-acak sehingga tidak membentuk suatu pola yang sama pada setiap sisi.
2. Menentukan Tujuan
Sebelum memulai permainan, tentukan tujuan yang ingin dicapai. Tujuan tersebut dapat berupa membentuk pola yang sama pada tiap sisi atau membentuk pola tertentu. Hal ini akan memudahkan pemain dalam memutar-mutarkan sisi kubus.
3. Cara Memutar Sisi Kubus
Rubik’s Cube dapat diputar pada bagian tengah dari setiap sisi. Terdapat tiga jenis pemutaran yang dapat dilakukan pada Rubik’s Cube, yaitu pemutaran 90 derajat, pemutaran 180 derajat, dan pemutaran 270 derajat.
Untuk melakukan pemutaran 90 derajat, pegang Rubik’s Cube dengan satu tangan pada sisi yang akan diputar. Untuk memutar, putar sisi kubus dengan menggerakkan pergelangan tangan ke arah yang diinginkan.
Untuk melakukan pemutaran 180 derajat, lakukan pemutaran 90 derajat terlebih dahulu, kemudian lanjutkan dengan pemutaran 90 derajat ke arah yang berlawanan.
Untuk melakukan pemutaran 270 derajat, lakukan pemutaran 180 derajat terlebih dahulu, kemudian lanjutkan dengan pemutaran 90 derajat ke arah yang sama seperti pada pemutaran 90 derajat.
4. Menggunakan Notasi Kubus Rubik
Notasi kubus Rubik adalah cara untuk menggambarkan pemutaran sisi kubus. Terdapat empat tanda yang digunakan pada notasi kubus Rubik, yaitu huruf F, B, R, dan L. Huruf F dan B merujuk pada pemutaran sisi depan dan sisi belakang, sedangkan huruf R dan L merujuk pada pemutaran sisi kanan dan sisi kiri.
Notasi kubus Rubik juga memiliki simbol tambahan, yaitu huruf U dan D yang merujuk pada pemutaran sisi atas dan sisi bawah. Simbol ‘ menunjukkan pemutaran sisi searah jarum jam, sedangkan simbol ” menunjukkan pemutaran sisi berlawanan arah jarum jam.
Contoh notasi kubus Rubik:
– F = pemutaran sisi depan searah jarum jam
– B’ = pemutaran sisi belakang berlawanan arah jarum jam
– U2 = pemutaran sisi atas sebanyak 180 derajat
5. Strategi Memainkan Rubik’s Cube
Ada beberapa strategi yang dapat digunakan untuk memainkan Rubik’s Cube. Strategi-strategi tersebut antara lain:
– Cross: strategi ini bertujuan untuk membentuk pola silang pada sisi kubus. Langkah pertama adalah membentuk pola di sisi bawah, kemudian membentuk pola silang pada sisi atas.
– F2L (First Two Layers): strategi ini bertujuan untuk membentuk dua lapisan pertama pada sisi kubus. Langkah pertama adalah membentuk pola silang pada sisi atas, kemudian membentuk lapisan kedua pada sisi kubus.
– OLL (Orientation of Last Layer): strategi ini bertujuan untuk membentuk pola pada sisi kubus terakhir. Langkah pertama adalah membentuk pola silang pada sisi atas, kemudian membentuk pola pada sisi kubus terakhir.
– PLL (Permutation of Last Layer): strategi ini bertujuan untuk menyelesaikan permainan dengan memperbaiki posisi dan orientasi sisi kubus. Langkah pertama adalah membentuk pola silang pada sisi atas, kemudian membentuk pola pada sisi kubus terakhir, dan terakhir memperbaiki posisi dan orientasi sisi kubus.
6. Tips dan Trik Memainkan Rubik’s Cube
Berikut adalah beberapa tips dan trik yang dapat membantu pemain memainkan Rubik’s Cube dengan lebih mudah dan cepat.
– Latihan: latihanlah secara teratur untuk memperbaiki keterampilan memainkan Rubik’s Cube. Latihan dapat dilakukan dengan memainkan Rubik’s Cube secara teratur atau dengan menggunakan aplikasi game Rubik’s Cube.
– Perhatikan notasi kubus Rubik: ketahui notasi kubus Rubik dengan baik untuk memudahkan pemain dalam memutar sisi kubus.
– Patuhi urutan pemutaran sisi kubus: patuhi urutan pemutaran sisi kubus supaya tidak mengganggu posisi dan orientasi sisi kubus.
– Gunakan strategi yang tepat: pilih strategi yang tepat untuk menyelesaikan permainan dengan cepat dan mudah.
– Jangan terburu-buru: jangan terburu-buru dalam memutar sisi kubus. Ingatlah bahwa permainan Rubik’s Cube memerlukan keterampilan dan ketelitian yang baik.
7. Kesimpulan
Memainkan Rubik’s Cube memang memerlukan keterampilan dan ketelitian yang baik. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah dan strategi yang tepat, pemain dapat menyelesaikan permainan dengan mudah dan cepat. Lakukan latihan secara teratur dan patuhi urutan pemutaran sisi kubus serta gunakan strategi yang tepat untuk mencapai tujuan yang diinginkan.