Cara Menghitung Nst Jangka Sorong

Pendahuluan

Jangka sorong adalah alat ukur yang sering digunakan dalam dunia industri atau manufaktur. Alat ini bisa digunakan untuk mengukur diameter luar, diameter dalam, kedalaman, dan sebagainya. Namun, untuk mengukur dimensi yang sangat kecil, kita memerlukan alat ukur yang lebih presisi dan akurat, yaitu Nst jangka sorong.

Untuk dapat menggunakan alat ini dengan baik, kita perlu mengetahui bagaimana cara menghitung Nst jangka sorong. Pada artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah dan cara menghitung Nst jangka sorong secara detail.

Langkah-langkah Menghitung Nst Jangka Sorong

Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menghitung Nst jangka sorong:

Langkah 1 – Menentukan Ukuran Nst Jangka Sorong

Pertama, kita perlu menentukan ukuran Nst jangka sorong yang akan kita gunakan. Ukuran Nst jangka sorong biasanya ditandai dengan angka yang terdapat pada sebuah skala pada alat ukur tersebut. Pastikan bahwa ukuran yang ingin diukur sesuai dengan ukuran Nst jangka sorong yang kita gunakan.

Langkah 2 – Menentukan Batas Toleransi

Setelah menentukan ukuran Nst jangka sorong yang akan kita gunakan, langkah selanjutnya adalah menentukan batas toleransi. Batas toleransi biasanya ditentukan oleh standar industri atau spesifikasi produk yang kita kerjakan. Batas toleransi adalah jarak antara dimensi maksimum dan dimensi minimum yang masih diterima dalam spesifikasi produk.

Langkah 3 – Mengukur Benda yang Akan Diukur

Setelah menentukan ukuran dan batas toleransi, kita dapat mulai mengukur benda yang ingin diukur menggunakan Nst jangka sorong. Pastikan bahwa benda yang diukur berada dalam posisi yang stabil dan tepat.

Langkah 4 – Membaca Skala Nst Jangka Sorong

Setelah mengukur benda yang diinginkan, langkah selanjutnya adalah membaca skala pada Nst jangka sorong. Skala pada Nst jangka sorong terdiri dari dua bagian, yaitu skala utama dan skala vernier. Skala utama memiliki pembagian yang lebih besar sedangkan skala vernier memiliki pembagian yang lebih kecil.

Langkah 5 – Melakukan Perhitungan

Setelah membaca skala pada Nst jangka sorong, kita dapat melakukan perhitungan untuk mendapatkan hasil ukuran yang akurat. Perhitungan dilakukan dengan cara mengalikan jumlah pembagian pada skala vernier dengan pembagian pada skala utama dan menambahkannya dengan pembacaan langsung pada skala utama.

Contoh Perhitungan

Berikut adalah contoh perhitungan untuk menghitung Nst jangka sorong:

– Ukuran Nst jangka sorong yang digunakan adalah 0,01 mm
– Batas toleransi adalah 0,02 mm
– Pembacaan pada skala utama adalah 5 mm
– Pembacaan pada skala vernier adalah 0,08 mm

Jumlah pembagian pada skala vernier = 0,08 x 0,01 = 0,0008 mm
Hasil akhir = 5 mm + 0,0008 mm = 5,0008 mm

Dari contoh di atas, hasil akhirnya adalah 5,0008 mm. Nilai ini masih berada dalam batas toleransi yang telah ditentukan sebelumnya, yaitu 0,02 mm.

Kesimpulan

Dalam menggunakan Nst jangka sorong, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah menentukan ukuran Nst jangka sorong, menentukan batas toleransi, mengukur benda yang akan diukur, membaca skala pada Nst jangka sorong, dan melakukan perhitungan. Perhitungan dilakukan dengan cara mengalikan jumlah pembagian pada skala vernier dengan pembagian pada skala utama dan menambahkannya dengan pembacaan langsung pada skala utama.

Dengan mengetahui cara menghitung Nst jangka sorong, kita dapat mengukur dimensi benda dengan lebih akurat dan presisi. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.