Cara Menghitung Keuntungan Shiba Inu

Cara Menghitung Keuntungan Shiba Inu Untuk Pemula

Shiba Inu adalah salah satu dari cryptocurrency alternatif yang semakin populer belakangan ini. Koin ini beredar sejak tahun 2015, dan sejak saat itu menjadi salah satu yang paling banyak diperdagangkan. Shiba Inu sering disebut ‘Dogecoin Killer’ karena kesamaannya dengan Dogecoin. Namun, apakah Anda tahu bagaimana cara menghitung keuntungan Shiba Inu? Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung keuntungan Shiba Inu untuk pemula.

Apa itu Shiba Inu?

Shiba Inu adalah cryptocurrency alternatif yang didasarkan pada blockchain Ethereum dan dirilis pada tahun 2015. Koin ini didasarkan pada ras anjing Shiba Inu, asal Jepang. Shiba Inu memiliki simbol seperti anjing tersebut dan menjadi salah satu cryptocurrency yang paling banyak diperdagangkan dalam beberapa bulan terakhir karena popularitasnya dan keuntungan yang didapat.

Cara Menghitung Keuntungan Shiba Inu

Cara menghitung keuntungan Shiba Inu dapat dilihat dari harga beli dan harga jual, serta jumlah koin yang dimiliki. Sebagai contoh, jika Anda membeli 1000 SHIB dengan harga 0,00000834 ETH, maka Anda telah membayar 0,00834 ETH untuk koin tersebut.

Sekarang, jika harga SHIB naik menjadi 0,000015 ETH, maka Anda dapat menjualnya dengan harga 0,015 ETH. Keuntungan yang Anda dapatkan adalah selisih antara harga beli dan harga jual dikurangi biaya transaksi. Jika kita asumsikan biaya transaksi sebesar 0,01 ETH, maka keuntungan yang Anda dapatkan adalah:

0,015 ETH – 0,00834 ETH – 0,01 ETH = 0,00066 ETH

Dengan melihat contoh di atas, Anda dapat menghitung keuntungan Shiba Inu dengan lebih mudah. Namun, perlu diingat bahwa harga koin cryptocurrency sangat fluktuatif. Oleh karena itu, keuntungan yang Anda hitung mungkin tidak sama dengan keuntungan sesungguhnya jika harga berubah dalam waktu yang singkat.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga Shiba Inu

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi harga Shiba Inu. Pertama-tama, faktor yang paling penting adalah ketersediaan koin tersebut. Semakin banyak koin yang beredar, maka harga akan semakin rendah. Oleh karena itu, jika pasokan SHIB meningkat, harga SHIB akan cenderung turun.

Faktor berikutnya adalah permintaan. Semakin banyak orang yang tertarik dengan Shiba Inu, maka harga akan semakin tinggi. Hal ini disebabkan oleh hukum penawaran dan permintaan. Jika permintaan tinggi sementara pasokan tetap, maka harga akan naik.

Faktor terakhir adalah pengaruh pasar cryptocurrency secara keseluruhan. Jika pasar cryptocurrency sedang mengalami penurunan, maka harga Shiba Inu juga cenderung turun. Sebaliknya, jika pasar cryptocurrency sedang naik, maka harga Shiba Inu cenderung naik.

Kesimpulan

Shiba Inu adalah cryptocurrency alternatif yang semakin populer. Cara menghitung keuntungan Shiba Inu dapat dilakukan dengan menghitung selisih antara harga beli dan harga jual dikurangi biaya transaksi. Perlu diingat bahwa harga koin cryptocurrency sangat fluktuatif, oleh karena itu perhitungan keuntungan yang dilakukan mungkin tidak sesuai dengan kenyataan. Faktor-faktor yang mempengaruhi harga Shiba Inu adalah ketersediaan, permintaan dan kondisi pasar cryptocurrency secara keseluruhan.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Keuntungan Shiba Inu ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.