Daftar Isi
Cara Menghitung Harga Resep Obat Racikan
Pengertian Obat Racikan
Obat racikan merupakan obat yang dibuat dengan mengkombinasikan bahan-bahan obat yang telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk mengobati suatu penyakit. Obat racikan biasanya dibuat oleh apoteker berdasarkan resep dokter.
Cara Menghitung Harga Resep Obat Racikan
Untuk menghitung harga resep obat racikan, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan:
Langkah 1: Tentukan bahan-bahan yang dibutuhkan dan hitung jumlahnya
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat obat racikan tersebut. Kemudian, hitung jumlah bahan yang dibutuhkan berdasarkan resep dokter.
Langkah 2: Tentukan harga bahan obat
Setelah menentukan bahan-bahan yang dibutuhkan dan jumlahnya, langkah selanjutnya adalah menentukan harga masing-masing bahan obat. Harga bahan obat dapat diketahui dengan menanyakan ke supplier bahan obat atau melalui perusahaan farmasi.
Langkah 3: Hitung harga bahan obat secara total
Setelah mengetahui harga masing-masing bahan obat, langkah selanjutnya adalah menghitung harga bahan obat secara total. Caranya adalah dengan mengalikan harga bahan obat dengan jumlah bahan obat yang dibutuhkan.
Langkah 4: Tentukan biaya jasa apoteker
Setelah mengetahui harga bahan obat secara total, langkah selanjutnya adalah menentukan biaya jasa apoteker. Biaya jasa apoteker dapat ditentukan berdasarkan aturan yang berlaku di masing-masing apotek atau klinik.
Langkah 5: Jumlahkan total harga bahan obat dan biaya jasa apoteker
Setelah mengetahui harga bahan obat secara total dan biaya jasa apoteker, langkah terakhir adalah menjumlahkan total harga bahan obat dan biaya jasa apoteker. Jumlah tersebut merupakan harga jual obat racikan yang harus dibayar oleh pasien.
Contoh Perhitungan Harga Resep Obat Racikan
Sebagai contoh, berikut adalah perhitungan harga resep obat racikan untuk mengobati flu:
Langkah 1: Tentukan bahan-bahan yang dibutuhkan dan hitung jumlahnya
– Paracetamol 500mg (30 tablet)
– Pseudoephedrine HCl 30mg (15 tablet)
– Chlorpheniramine maleate 2mg (15 tablet)
Langkah 2: Tentukan harga bahan obat
– Paracetamol 500mg: Rp 5.000 per tablet
– Pseudoephedrine HCl 30mg: Rp 7.500 per tablet
– Chlorpheniramine maleate 2mg: Rp 2.500 per tablet
Langkah 3: Hitung harga bahan obat secara total
– Paracetamol 500mg: Rp 5.000 x 30 = Rp 150.000
– Pseudoephedrine HCl 30mg: Rp 7.500 x 15 = Rp 112.500
– Chlorpheniramine maleate 2mg: Rp 2.500 x 15 = Rp 37.500
Total harga bahan obat: Rp 300.000
Langkah 4: Tentukan biaya jasa apoteker
Biaya jasa apoteker: Rp 50.000
Langkah 5: Jumlahkan total harga bahan obat dan biaya jasa apoteker
Harga jual obat racikan: Rp 300.000 + Rp 50.000 = Rp 350.000
Maka, harga jual obat racikan untuk mengobati flu adalah Rp 350.000.
Kesimpulan
Sekarang Anda sudah mengetahui cara menghitung harga resep obat racikan. Perhitungan yang tepat akan membantu apoteker dalam menentukan harga jual obat racikan yang sesuai dengan biaya bahan obat dan biaya jasa apoteker. Dengan mengetahui harga jual obat racikan, pasien dapat mempersiapkan diri dalam pembayaran obat yang akan diberikan oleh dokter. Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Harga Resep Obat Racikan ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.