Cara Menghitung F Tabel Dan F Hitung

Cara Menghitung F Tabel Dan F Hitung

F tabel dan F hitung adalah dua konsep penting dalam statistik inferensial. F tabel digunakan untuk menentukan apakah perbedaan antara rata-rata dari dua kelompok sampel secara signifikan berbeda atau tidak. Sementara itu, F hitung digunakan untuk menentukan nilai F tabel, yang nantinya akan digunakan untuk menentukan signifikansi dari perbedaan rata-rata.

Cara Menghitung F Tabel

Langkah pertama dalam menghitung F tabel adalah menentukan derajat kebebasan (df) antara kelompok dan dalam kelompok. Derajat kebebasan antara kelompok (df antara) didefinisikan sebagai jumlah kelompok dikurangi satu. Sedangkan derajat kebebasan dalam kelompok (df dalam) didefinisikan sebagai jumlah total responden dikurangi jumlah kelompok.

Setelah menentukan df antara dan df dalam, langkah selanjutnya adalah menentukan alpha level atau tingkat signifikansi. Alpha level biasanya ditetapkan pada 0,05, yang artinya tingkat signifikansi adalah 5%.

Setelah menentukan df antara, df dalam, dan tingkat signifikansi, langkah selanjutnya adalah mencari nilai F tabel dengan menggunakan tabel distribusi F. Tabel distribusi F dapat ditemukan di banyak buku statistik atau di internet. Cari nilai F tabel yang sesuai dengan df antara dan df dalam, serta tingkat signifikansi yang telah ditentukan sebelumnya.

Contoh: Anda ingin menentukan apakah ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata tinggi badan pria dan wanita. Anda memiliki dua kelompok sampel, yaitu kelompok pria dan kelompok wanita. Setiap kelompok terdiri dari 30 orang. Dalam hal ini, df antara adalah 1 (karena ada dua kelompok), sementara df dalam adalah 58 (karena ada total 60 responden). Tingkat signifikansi yang ditetapkan adalah 0,05. Dari tabel distribusi F, nilai F tabel untuk df antara 1 dan df dalam 58 pada tingkat signifikansi 0,05 adalah sebesar 2,50.

Cara Menghitung F Hitung

Langkah pertama dalam menghitung F hitung adalah menentukan nilai F ratio atau rasio F. F ratio adalah perbandingan antara variabilitas antara kelompok dan variabilitas dalam kelompok. Semakin besar perbedaan antara nilai F ratio dan nilai F tabel, semakin signifikan perbedaan rata-rata antara dua kelompok sampel tersebut.

Untuk menghitung F ratio, langkah pertama adalah menghitung variansi antara kelompok (SS antara), yang didasarkan pada perbedaan rata-rata antara kelompok. Variansi antara kelompok dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

SS antara = n * [(Xbar1 – Xbarglobal)² + (Xbar2 – Xbarglobal)²] / k-1

n = jumlah responden pada setiap kelompok

Xbar1 = rata-rata pada kelompok pertama

Xbar2 = rata-rata pada kelompok kedua

Xbarglobal = rata-rata global dari semua responden

k = jumlah kelompok

Setelah menghitung SS antara, langkah selanjutnya adalah menghitung variansi dalam kelompok (SS dalam), yang didasarkan pada variasi dalam setiap kelompok. Variansi dalam kelompok dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

SS dalam = Σ (Xi – Xbar)² / N – k

Xi = nilai pada setiap responden

Xbar = rata-rata pada semua responden

N = jumlah total responden

k = jumlah kelompok

Setelah menghitung SS dalam, langkah selanjutnya adalah menghitung nilai F ratio dengan menggunakan rumus:

F ratio = SS antara / df antara / SS dalam / df dalam

df antara dan df dalam diperoleh dari langkah sebelumnya saat menghitung F tabel.

Contoh: Anda ingin menentukan apakah ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata tinggi badan pria dan wanita. Anda memiliki dua kelompok sampel, yaitu kelompok pria dan kelompok wanita. Setiap kelompok terdiri dari 30 orang. Dalam hal ini, Xbar1 (rata-rata tinggi badan pria) adalah 175 cm, Xbar2 (rata-rata tinggi badan wanita) adalah 163 cm, dan Xbarglobal (rata-rata tinggi badan semua responden) adalah 169 cm. Dari perhitungan, SS antara adalah 200,3, sedangkan SS dalam adalah 2787,7. Dengan df antara 1 dan df dalam 58, nilai F tabel yang ditemukan sebelumnya adalah 2,50. Oleh karena itu, nilai F ratio adalah 36,43.

Kesimpulan

Secara umum, menghitung F tabel dan F hitung akan membantu Anda menentukan apakah perbedaan antara rata-rata dari dua kelompok sampel secara signifikan berbeda atau tidak. Langkah pertama dalam menghitung F tabel adalah menentukan derajat kebebasan antara kelompok dan dalam kelompok. Sementara itu, langkah pertama dalam menghitung F hitung adalah menentukan nilai F ratio atau rasio F. F ratio adalah perbandingan antara variabilitas antara kelompok dan variabilitas dalam kelompok. Semakin besar perbedaan antara nilai F ratio dan nilai F tabel, semakin signifikan perbedaan rata-rata antara dua kelompok sampel tersebut.

Semoga artikel ini memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang cara menghitung F tabel dan F hitung. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.