Cara Menghitung Curah Hujan Bulanan

Cara Menghitung Curah Hujan Bulanan

Curah hujan bulanan adalah jumlah hujan yang jatuh dalam satu bulan di suatu wilayah. Curah hujan bulanan sangat penting untuk mengetahui ketersediaan air untuk pertanian dan kebutuhan lainnya. Berikut adalah cara menghitung curah hujan bulanan dengan mudah dan akurat.

Langkah 1: Mengumpulkan Data

Langkah pertama dalam menghitung curah hujan bulanan adalah dengan mengumpulkan data hujan. Anda dapat menggunakan alat pengukur hujan seperti pluviometer untuk mengukur curah hujan. Pastikan untuk mencatat setiap kali Anda mengukur hujan, tanggal dan waktu pengukuran hujan, dan jumlah air hujan yang terkumpul.

Langkah 2: Menghitung Total Curah Hujan

Setelah Anda mengumpulkan data, Anda perlu menghitung total curah hujan selama satu bulan. Untuk melakukannya, tambahkan jumlah air hujan yang terkumpul pada setiap pengukuran selama satu bulan. Misalnya, jika Anda mengukur 2 cm hujan pada tanggal 1 dan 3 cm hujan pada tanggal 15, maka total curah hujan pada bulan tersebut adalah 5 cm.

Langkah 3: Menentukan Rata-Rata Curah Hujan

Setelah Anda mengetahui total curah hujan selama satu bulan, Anda perlu menentukan rata-rata curah hujan. Untuk melakukannya, bagi total curah hujan dengan jumlah hari dalam satu bulan. Misalnya, jika total curah hujan selama satu bulan adalah 30 cm dan bulan tersebut memiliki 30 hari, maka rata-rata curah hujan adalah 1 cm per hari.

Langkah 4: Menghitung Persentase Curah Hujan Bulanan

Setelah menentukan rata-rata curah hujan, Anda bisa menghitung persentase curah hujan bulanan. Persentase curah hujan bulanan dapat memberi gambaran apakah suatu wilayah mengalami kekeringan atau kelebihan hujan dalam satu bulan. Untuk menghitung persentase curah hujan bulanan, bagi total curah hujan selama satu bulan dengan rata-rata curah hujan. Kemudian, kalikan hasilnya dengan 100. Misalnya, jika total curah hujan selama satu bulan adalah 60 cm dan rata-rata curah hujan adalah 2 cm per hari, maka persentase curah hujan bulanan adalah 3000%.

Contoh Penghitungan Curah Hujan Bulanan

Untuk memberikan contoh penghitungan curah hujan bulanan, berikut adalah data curah hujan selama satu bulan di suatu wilayah:

Tanggal
Jumlah Air Hujan (cm)

1
2

2
1.5

3
3

4
2

5
1.5

6
2.5

7
2

8
2.5

9
3

10
1

11
2

12
1

13
1.5

14
2

15
3.5

16
1.5

17
1

18
2

19
2.5

20
3

21
2

22
1.5

23
2

24
1.5

25
1

26
2

27
2.5

28
3

29
1.5

30
3.5

Langkah 1: Mengumpulkan data.

Langkah 2: Menghitung total curah hujan.

Total curah hujan = 49.5 cm.

Langkah 3: Menentukan rata-rata curah hujan.

Rata-rata curah hujan = 1.65 cm per hari.

Langkah 4: Menghitung persentase curah hujan bulanan.

Persentase curah hujan bulanan = 1650%.

Kesimpulan

Dalam menghitung curah hujan bulanan, Anda perlu mengumpulkan data hujan, menghitung total curah hujan selama satu bulan, menentukan rata-rata curah hujan, dan menghitung persentase curah hujan bulanan. Dengan mengetahui curah hujan bulanan, Anda dapat memperkirakan ketersediaan air untuk pertanian dan kebutuhan lainnya. Selain itu, persentase curah hujan bulanan juga dapat memberi informasi tentang apakah suatu wilayah mengalami kekeringan atau kelebihan hujan.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Curah Hujan Bulanan ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.