Cara Menghitung Cc Motor Jupiter Z

Pendahuluan

Jupiter Z adalah salah satu jenis motor yang sangat populer di Indonesia. Motor ini memiliki desain yang cukup elegan dan performa yang cukup bertenaga. Salah satu informasi penting yang harus diketahui oleh pemilik motor Jupiter Z adalah besarnya kapasitas mesin atau dikenal dengan istilah cc (cubic centimeter). Dalam artikel ini, akan dijelaskan secara mendalam tentang cara menghitung cc motor Jupiter Z.

Langkah-Langkah Menghitung Cc Motor Jupiter Z

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui diameter silinder Jupiter Z yang dimiliki. Diameter silinder ini dapat dilihat di buku manual motor atau dapat juga diukur langsung menggunakan penggaris atau jangka sorong. Setelah mengetahui diameter silinder, langkah selanjutnya adalah menghitung jari-jari silinder.

Untuk menghitung jari-jari silinder, gunakan rumus jari-jari = diameter/2. Sebagai contoh, jika diameter silinder Jupiter Z adalah 54 mm, maka jari-jari silinder adalah 54/2 = 27 mm.

Setelah mendapatkan jari-jari silinder, langkah selanjutnya adalah menghitung luas penampang silinder. Luas penampang silinder adalah luas area yang dikelilingi oleh silinder. Untuk menghitung luas penampang silinder, gunakan rumus luas = π x jari-jari x jari-jari. Dalam rumus ini, π (pi) adalah konstanta yang bernilai 3.14. Sebagai contoh, jika jari-jari silinder Jupiter Z adalah 27 mm, maka luas penampang silinder adalah 3.14 x 27 x 27 = 2,291.86 mm².

Langkah selanjutnya adalah menghitung panjang langkah atau stroke Jupiter Z. Panjang langkah adalah jarak yang ditempuh piston dari posisi atas hingga posisi bawah saat mesin bekerja. Panjang langkah dapat dilihat di buku manual motor atau dapat diukur langsung menggunakan penggaris atau jangka sorong.

Setelah mengetahui panjang langkah, langkah selanjutnya adalah menghitung kapasitas mesin atau cc motor Jupiter Z. Kapasitas mesin atau cc dapat dihitung dengan rumus kapasitas = luas penampang silinder x panjang langkah. Dalam rumus ini, luas penampang silinder diukur dalam satuan milimeter persegi (mm²) dan panjang langkah diukur dalam satuan milimeter (mm). Sebagai contoh, jika luas penampang silinder Jupiter Z adalah 2,291.86 mm² dan panjang langkah adalah 58.7 mm, maka cc motor Jupiter Z adalah 2,291.86 x 58.7 = 134,522.882 mm³ atau 134,5 cc.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, telah dijelaskan langkah-langkah menghitung cc motor Jupiter Z. Pertama, mengetahui diameter silinder kemudian menghitung jari-jari silinder. Kedua, menghitung luas penampang silinder dengan rumus luas = π x jari-jari x jari-jari. Ketiga, mengetahui panjang langkah dan terakhir menghitung kapasitas mesin atau cc dengan rumus kapasitas = luas penampang silinder x panjang langkah. Dengan mengetahui cc motor Jupiter Z, pemilik motor dapat menentukan jenis oli yang cocok untuk digunakan dan melakukan perawatan mesin yang tepat.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Cc Motor Jupiter Z ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.