Daftar Isi
Cara Menentukan Gradien Garis Pada Gambar
Gradien garis pada gambar adalah nilai kemiringan garis jika dilihat dari sisi vertikal dan horizontal. Nilai gradien garis dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membuat grafik atau menentukan kemiringan atap suatu bangunan. Berikut ini adalah cara menentukan gradien garis pada gambar.
Langkah-langkah Menentukan Gradien Garis Pada Gambar
1. Tentukan dua titik pada garis yang ingin dihitung gradiennya. Titik ini dapat berupa titik tengah garis atau titik ujung garis.
2. Ukur jarak vertikal (y) dan horizontal (x) antara kedua titik. Pastikan bahwa jarak vertikal dan jarak horizontal diukur dalam satuan yang sama.
3. Hitung nilai gradien dengan menggunakan rumus:
Gradien = (y2 – y1) / (x2 – x1)
Dalam rumus tersebut, y2 dan y1 adalah jarak vertikal, sedangkan x2 dan x1 adalah jarak horizontal yang telah diukur pada langkah ke-2.
Jika jarak vertikal lebih panjang dibandingkan jarak horizontal, maka garis tersebut memiliki gradien positif. Sebaliknya, jika jarak vertikal lebih pendek dibandingkan jarak horizontal, maka garis tersebut memiliki gradien negatif.
Contoh Kasus
Misalnya terdapat sebuah garis yang menghubungkan titik A(2, 4) dan titik B(8, 10) pada sebuah koordinat. Untuk menentukan gradien garis tersebut, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:
1. Tentukan kedua titik pada garis, yaitu titik A(2, 4) dan titik B(8, 10).
2. Ukur jarak vertikal dan horizontal antara kedua titik, yaitu:
Vertikal: y2 – y1 = 10 – 4 = 6
Horizontal: x2 – x1 = 8 – 2 = 6
3. Hitung nilai gradien:
Gradien = (y2 – y1) / (x2 – x1) = 6/6 = 1
Dari hasil perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa gradien dari garis yang menghubungkan titik A dan B adalah satu.
Perbedaan Gradien pada Garis Vertikal dan Horisontal
Pada garis vertikal, tidak terdapat gradien karena tidak ada perubahan nilai pada sumbu horizontal. Sebaliknya, pada garis horizontal, gradiennya adalah nol karena tidak ada perubahan nilai pada sumbu vertikal.
Kesimpulan
Setelah memahami cara menentukan gradien garis pada gambar, kita dapat menggunakannya untuk berbagai keperluan, seperti membuat grafik atau menentukan kemiringan atap suatu bangunan. Langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah menentukan dua titik pada garis, mengukur jarak vertikal dan horizontal antara kedua titik, dan menghitung nilai gradien dengan rumus (y2 – y1) / (x2 – x1). Perbedaan gradien terjadi pada garis vertikal yang tidak memiliki gradien dan garis horizontal yang memiliki gradien nol.
Terima kasih telah membaca artikel Cara Menentukan Gradien Garis Pada Gambar ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.