Bicara Fakta Informasi Berita Terkini, Berita Terbaru dan Berita Hari Ini
Daftar Isi
Asam lambung merupakan suatu keluhan kesehatan yang umum terjadi. Keluhan tersebut disebabkan oleh naiknya asam lambung dari lambung ke kerongkongan. Gejala asam lambung yang sering terjadi adalah rasa terbakar yang terjadi di dada hingga tenggorokan, dan bisa juga disertai dengan mual serta muntah. Kunyit, bahan alami yang sering digunakan sebagai bahan masakan, ternyata bisa membantu mengatasi keluhan asam lambung. Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Apa itu kunyit?
Kunyit atau disebut juga Curcuma longa merupakan sejenis tanaman yang termasuk dalam keluarga jahe-jahean. Tanaman kunyit ini tumbuh subur di daerah tropis seperti Indonesia, India, dan sebagian wilayah Asia. Kunyit memiliki warna kuning keemasan yang cantik dan memiliki aroma yang khas.
Selain sebagai bahan masakan, kunyit juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Zat kurkuminoid dalam kunyit diketahui memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan anti-kanker. Kunyit juga diketahui bisa membantu mengatasi masalah pencernaan seperti asam lambung.
Cara kunyit bisa menyembuhkan asam lambung
Asam lambung terjadi karena naiknya asam lambung dari lambung ke kerongkongan. Hal ini biasanya terjadi karena adanya kerusakan pada katup antara lambung dan kerongkongan. Zat kurkuminoid dalam kunyit diketahui bisa membantu mengatasi kerusakan tersebut. Kurkuminoid dalam kunyit diketahui memiliki sifat anti-inflamasi yang tinggi. Sifat tersebut bisa membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan, sehingga mampu mengatasi keluhan asam lambung.
Selain itu, kunyit juga diketahui bisa meningkatkan produksi lendir pada saluran pencernaan. Lendir tersebut bisa membantu melindungi saluran pencernaan dari efek buruk asam lambung. Dalam hal ini, kunyit bisa membantu memperkuat barier antara lambung dan kerongkongan, sehingga mampu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.
Cara mengonsumsi kunyit untuk mengatasi asam lambung
Berikut adalah cara mengonsumsi kunyit untuk mengatasi keluhan asam lambung :
1. Minum kunyit dengan air hangat
Caranya adalah dengan mencampurkan kunyit bubuk dengan air hangat pada satu gelas. Aduk hingga merata dan minum satu kali sehari setelah makan. Dalam hal ini, kunyit bisa membantu mengurangi rasa terbakar pada dada akibat naiknya asam lambung.
2. Mengonsumsi kapsul kunyit
Kapsul kunyit dapat dibeli di apotek atau toko kesehatan. Konsumsi kapsul kunyit sesuai dengan dosis yang dianjurkan pada kemasan. Biasanya, kapsul kunyit dikonsumsi setiap hari dengan dosis 500-1000 mg. Perlu diingat, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi kapsul kunyit.
3. Mengonsumsi kunyit dalam bentuk makanan
Kunyit bisa juga dikonsumsi dalam bentuk makanan. Tambahkan kunyit pada masakan sehari-hari, seperti sayuran atau sup. Selain membantu mengatasi keluhan asam lambung, kunyit juga bisa membantu meningkatkan selera makan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Tips tambahan
Selain mengonsumsi kunyit, ada beberapa tips tambahan yang bisa membantu mengatasi keluhan asam lambung, yaitu :
1. Batasi konsumsi makanan pedas, asam, dan berlemak
Makanan pedas, asam, dan berlemak bisa memicu naiknya asam lambung. Batasi konsumsi makanan tersebut atau hindari sama sekali untuk mengatasi keluhan asam lambung.
2. Konsumsi lebih banyak serat
Serat bisa membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi keluhan asam lambung. Konsumsi lebih banyak buah-buahan dan sayuran segar untuk mendapatkan serat yang cukup.
3. Hindari konsumsi alkohol dan rokok
Alkohol dan rokok bisa memicu naiknya asam lambung. Hindari atau batasi konsumsi alkohol dan rokok untuk mengatasi keluhan asam lambung.
Kesimpulan
Kunyit bisa menjadi alternatif alami untuk mengatasi keluhan asam lambung. Zat kurkuminoid dalam kunyit diketahui memiliki sifat anti-inflamasi dan bisa membantu melindungi saluran pencernaan. Kunyit bisa dikonsumsi dalam bentuk minuman, kapsul, atau makanan. Selain mengonsumsi kunyit, ada beberapa tips tambahan yang bisa membantu mengatasi keluhan asam lambung, seperti batasi konsumsi makanan pedas, asam, dan berlemak, konsumsi lebih banyak serat, dan hindari konsumsi alkohol dan rokok.
